Belajar Kespro dari Film

Belajar Kespro dari Film

Ibarat pepatah ‘banyak jalan menuju Roma’, ada berbagai cara bagi remaja untuk mendapatkan informasi  kesehatan reproduksi dan seksual. Melalui pemutaran film, misalnya, seperti yang dilakukan oleh Youth Forum Bantul dan Divisi Pengorganisasian Remaja Sekolah PKBI Bantul. Kegiatan yang rutin digelar setiap 4 bulan sekali ini bertujuan memberi pemahaman terkait kesehatan reproduksi dan seksual kepada pendidik sebaya dan remaja Youth Forum Bantul dengan melihat contoh realita remaja melalui film-film yang sedang tren di kalangan remaja masa kini.

Film Cinta Brontosaurus yang diangkat dari novel karya Raditya Dika berjudul sama diputarkan dan menjadi pemantik diskusi Youth Forum Bantul di Kantor PKBI Cabang Bantul, Sabtu (1/2).

“Cinta Brontosaurus dipilih dalam kegiatan kali ini dengan harapan agar teman-teman remaja semakin terampil mengatakan ‘tidak’,” kata Esti, Community Organizer (CO) Remaja Sekolah PKBI Bantul. Esti melanjutkan, diharapkan remaja bisa belajar dari pengalaman tokoh utama dalam film yang rilis pada 2013 tersebut. Sang tokoh diceritakan mengalami Kekerasan Dalam Pacaran (KDP), juga sahabatnya mengalami KDP sampai menikah, hingga akhirnya terjadi Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT).

“Film ini di dalamnya terdapat pesan-pesan yang bermanfaat bagi kita para remaja,” kata Lukman, anggota Youth Forum Bantul.

Selain pemahaman yang benar terkait kesehatan reproduksi dan seksual, kegiatan ini juga bertujuan agar remaja memiliki sikap asertif dan mengembangkan pola perilaku sehat dalam berpacaran. Tentu saja diperlukan dukungan dari berbagai pihak agar remaja mendapatkan informasi yang tepat sehingga tidak keliru dalam menafsirkan pola pergaulan masa kini. (Arsita Mega)

altAodctXAp1r_VCC3DEuP6agGAQnaO0Qq24HXRhvHrtcLf

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *